IGA merupakan penghargaan tahunan yang diberikan kepada pemerintah daerah yang dinilai berhasil meningkatkan kualitas layanan publik, memperkuat tata kelola, dan mendorong pembangunan berkelanjutan melalui berbagai terobosan inovatif. Tahun ini, IGA mengangkat tema “Memperkuat Ekosistem Inovasi melalui Kolaborasi Multisektor guna Mewujudkan Kemandirian dan Daya Saing Daerah”, yang menegaskan bahwa inovasi tidak hanya bergantung pada kemajuan teknologi, tetapi juga sinergi antara pemerintah, dunia usaha, perguruan tinggi, dan masyarakat.
Penghargaan tersebut menjadi bukti bahwa berbagai inovasi Pemkab Tulungagung mulai memberikan dampak nyata dan dirasakan luas oleh masyarakat. Penilaian IGA dilakukan melalui proses ketat, meliputi regulasi pendukung inovasi, kualitas SDM, dukungan anggaran, mutu inovasi, hingga jumlah program inovatif yang telah diterapkan. Kabupaten Tulungagung dinilai memenuhi seluruh indikator tersebut sehingga masuk dalam jajaran daerah dengan tingkat inovasi terbaik secara nasional.
“Penghargaan IGA 2025 ini adalah hasil kerja bersama, kolaborasi, dan komitmen untuk menjadikan Tulungagung lebih kreatif dan adaptif. Ini bukan sekadar capaian pemerintah, tetapi prestasi seluruh masyarakat Tulungagung,” ujar Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo SE., ME., usai menerima penghargaan di Jakarta Pusat.
Pelaksanaan IGA tahun ini diikuti oleh seluruh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia. Rangkaian kegiatan meliputi kunjungan lapangan, pameran inovasi daerah, seminar kebijakan, hingga malam penganugerahan sebagai ruang berbagi inspirasi serta praktik baik antar daerah.
 |
| Foto : Bupati Tulunggaung gatut Sunu Wibowo SE., ME., bersaama Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak (saat menerima penghargaan) |
Dalam berbagai evaluasi, inovasi daerah terbukti mampu mempercepat layanan, meningkatkan daya tanggap pemerintah, memperkuat akuntabilitas, serta menghadirkan solusi langsung bagi kebutuhan masyarakat. Di Tulungagung, transformasi birokrasi didorong melalui digitalisasi layanan, tata kelola berbasis data, serta integrasi program dan kebijakan.
Pemerintah Kabupaten Tulungagung terus mendorong lahirnya kebijakan inovatif untuk mendukung visi besar daerah, yakni “Terwujudnya Masyarakat Tulungagung yang Sejahtera, Mandiri, Berdaya Saing dan Berakhlak Mulia.” Visi tersebut diperkuat lima misi utama: peningkatan kualitas SDM, penguatan ekonomi kerakyatan berbasis kearifan lokal, pengentasan kemiskinan dan perlindungan sosial, pembangunan infrastruktur wilayah pinggiran, serta penguatan tata pemerintahan yang akuntabel dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar